Anda tak perlu ragu-ragu dan takut berwisata sendirian. Bagi wanita,
berwisata sendirian (solo) menimbulkan kesenangan, tantangan sekaligus
pengalaman luar biasa. Selain bisa pergi kemana saja yang Anda sukai,
juga menikmati keindahan kota atau negara yang dikunjungi. Bagi wanita
yang tidak biasa, wisata sendirian tentu cukup menakutkan. Tapi, tak
perlu khawatir, Anda bisa, kok, aman dan nyaman selama berwisata.
Berikut sepuluh tips yang membuat perjalanan Anda menyenangkan.
1 Memilih Hotel
Saat berwisata sendirian
, pertimbangkan beberapa hal saat mencari kamar hotel agar Anda merasa
lebih aman. Mungkin Anda bisa meminta kamar dekat lift sehingga tidak
perlu berjalan lama jika terjadi sesuatu. Selain itu, Anda tak perlu
melewati lorong yang sepi untuk mencapai kamar.
Saat mengisi formulir pendaftaran, pertimbangkan memakai nama inisial
saja, dan lewatkan kotak yang berisi status Anda. Minta petugas
resepsionis memberikan nomor kamar dan tidak menyebutkan dengan nada
keras. Tujuannya, mencegah orang di sekitar mengetahui di kamar berapa
Anda menginap.
Jika berada di hotel yang mengharuskan Anda meninggalkan kunci saat
pergi ke luar, pastikan petugasnya meletakkan kunci di tempat yang aman,
jangan meninggalkan di meja petugas.
2 Datang Saat Siang
Usahakan sampai di sebuah kota atau negara saat matahari masih
bersinar terang alias siang hari. Karena di kota-kota kecil, biasanya di
malam hari terminal bus atau kereta api sudah sepi, menakutkan, dan
tutup lebih awal dibanding kota besar. Jika Anda tiba saat siang hari
berarti lebih mudah menemukan tempat tinggal atau hotel sebelum gelap
tiba.
3 Simpan Dokumen
Gunakan tas yang aman sebagai tempat menyimpan uang dan dokumen
penting lainnya. Kalau bisa memakai tali selempang agar posisi tas bisa
diletakkan di depan. Foto copy paspor, KTP, atau kartu kredit Anda dan
letakkan di tempat terpisah yang aman.
4 Gunakan Pakaian Sopan
Agar tidak menarik perhatian orang di sekitar, gunakan pakaian yang
sopan, tidak terbuka, atau menonjolkan bagian tertentu. Ini untuk
mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Pakailah rok atau celana
panjang. Selain nyaman, Anda pun bisa bergerak lebih bebas.
5 Mencoba Bergabung
Saat berwisata sendirian
, bergabung dan bertukar informasilah dengan pengunjung lokal atau
sesama turis. Anda bisa mengasosiasikan diri dengan orang lain sehingga
lebih kecil kemungkinannya diganggu. Misalnya, di beberapa negara, ada
ruang tunggu stasiun kereta api khusus perempuan. Bergabung dengan
sebuah keluarga saat naik transportasi umum adalah salah teknik yang
bisa digunakan agar Anda tidak terlihat sendirian.
6 Teknik Pencegahan
Saat bepergian mungkin beberapa kali Anda mendapatkan tatapan yang
tidak diinginkan, panggilan tidak sopan, atau bahkan pelecehan. Tentu
saja Anda harus memiliki teknik pencegahan agar tidak mengalami hal
kurang menyenangkan tersebut. Paling tidak Anda menguasai bahasa
setempat atau bahasa Inggris jika ke luar negeri.
Pura-pura tidak tahu atau tidak mendengar saat Anda merasa diganggu.
Tidak perlu menanggapi sama sekali pembicaraan mereka supaya aman. Bisa
juga selama perjalanan di kereta atau bis, Anda membawa novel atau
mengirim berita ke teman-teman hingga Anda terlihat sibuk.
7 Belajar Budaya & Kebiasaan
Tiap negara memiliki adat dan kebiasaan berbeda, mulai dari bahasa,
cara makan, bicara atau lainnya. Sebelum Anda pergi, ada baiknya sedikit
mempelajari kebiasaan tersebut agar tidak merasa canggung atau bingung
saat tiba di tujuan. Bisa juga mengobrol dengan teman yang sudah pernah
datang ke tempat tersebut.
8 Jangan Bingung
Berjalan dengan penuh percaya diri adalah teknik yang pas agar Anda
tidak menarik perhatian orang. Wajah yang kebingungan akan membuat Anda
rentan menjadi sasaran orang jahat saat berwisata sendirian
. Jika Anda tersesat atau tak tahu arah, cobalah bertanya ke toko,
restoran, atau polisi di jalan. Bawalah peta dan pelajari dulu sebelum
pergi agar tak perlu melihat di jalan.
9 Tetap Berkomunikasi
Jangan lupa menitipkan nomor telepon kepada orang yang bisa segera
dihubungi jika terjadi sesuatu. Tinggalkan catatan atau jadwal
perjalanan Anda kepada keluarga atau teman-teman. Atau kabarkan via
e-mail, posting
di sosial media, sehingga orang tahu keberadaan Anda dimana.
Anda juga dapat mendaftar ke Departemen Luar Negeri tentang perjalanan Anda secara online
. Dengan mendaftarkan perjalanan berarti kedutaan mengetahui kehadiran
Anda di sebuah negara. Hal ini sangat membantu ketika Anda bepergian ke
daerah berbahaya atau terjadi bencana alam.
10 Jaga Keselamatan
Melakukan hal-hal yang bisa membahayakan keselamatan tentu harus dihindari, terutama bila Anda berwisata sendirian
. Jadi, sebaiknya jangan jalan-jalan sampai larut malam, jangan minum
dengan laki-laki asing, jangan terlalu banyak membawa uang dalam tas
Noverita K. Waldan/dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment